Koranparlemen.com | Cerita Negeri Antah Berantah – Si Berukja kolang Kaling, anak buahnya si Drs Borjuis, keponakannya mama sesep, cucunya engkong sanusi, sahabat karibnya Rendi jembel, saat ini hilang bagaikan di telan bumi.
Setelah kue proyek abis di sikat, setelah kepala Pamong terjual, setelah nama bandot tua di obral, Brukja keju lemper dan Drs Borjuis semelekete berladas ladas menikmati kesuksesan mereka.
20 persen aman Bos…
Parahnya lagi tidak hanya pamong dan bandot masuk diskon penjualan proyek. tetapi kecici, semut gatal, kontrol sosial, tukang potret…di fitnah abis abisan oleh Brukja dalam kasus 20 persen tersebut.
Akibat ulah Berukja tersebut ribut gaduh sebentar lagi bakal terjadi sebab kelompok kontrol sosial tak rela harga diri mereka di kentuti Berukja.
Suksesnya penjualan proyek tersebut dengan otomatis setoran ke Bandot aman lancar dan terkendali.
Rekomendasi Plt Menteri Urusan Desa tak di ganggu untuk sementara.
Setelah penjualan proyek aman, Berukja ondel ondel masih menikmati bisnis RAB gambar dan pengawasan.
Anehnya Inspektur Vijay Shing selaku pimpinan kantor Brukja seolah tutup mata atas kebebasan anak kantornya bermain dua kaki.
Apa mungkin tak peduli atau memang si Brukja sakti mandraguna.
Sementara itu orang orang hebat, masih mengincar kasus kasus Borjuis mulai dirinya menjabat camat Arang Agung sampai camat Arang hitam.
Sari manis buah mangga, Borjuis Getah Basah.
Penulis: Syerin
