Koranparlemen.com | Cerita Negeri Antah Berantah – Betul betul biadap si Borjuis Menteri Desa Negeri Antah Berantah , tak tau terima kasih sudah di angkat menjadi Menteri, Aib Bandot tua masih suka di gunjingkan.
Kasihan Pak bandot tua, sudah baik setengah dunia masih di lipat dua.
” Bandot rakus, mintak setoran, jual proyek harus mahal, 20 persen “….teriak Borjuis ke Rukcan, Ruzka, dan Berukja.
Ngocok wae pak….ha ha.
Kebiadapan Borjuis keju lemper ini sudah tidak bisa di biarkan, jual jual aja proyek tidak usah Bawak Bawak nama Bandot…dasar amatiran.
Sikat Pak Bandot Ganteng…bangku panjangkan si Borjuis.
Tidak hanya sampai di situ, Ini yang lebih parah lagi selain Bandot, nama Pak Pamong ikut juga terjual …5 persen Bro.
Tidak ada angin, tidak ada hujan, Bapak Pamong yang baru di Lantik sudah di pentik…..
Hajar Nang Pamong, neman ige budak tu, Lom tau pindang pegagan rujak rujak ke
Botol Fanta, botol saparela
Borjuis Merajalela.
Nah..untuk di ketahui transaksi setoran antara Berukja dan Borjuis di lakukan sore hari menjelang magrib.
Berukja nganter duet duet duet Bos alias jangkrik ke rumah Borjuis di perbatasan simpang tiga, pakai kuda besi merah Bos.
Wadidaw….caer.
Penulis: Syerin