Koranparlemen.com | Gunung Megang, Muara Enim – Sudah dua hari dua malam dusun 4 Desa Parjito Kecamatan Gunung Megang tanpa penerangan listrik. hal tersebut Disebabkan karena kerusakan dari instrumen atau alat PLN yang rusak.
Sangat disayangkan hal tersebut seharusnya bisa segera di atasi oleh pihak PLN, mengingat saat ini Listrik merupakan kebutuhan Utama, baik bagi masyarakat biasa apalagi bagi mereka yang memiliki usaha dalam bidang jasa tertentu yang di mana kebutuhan akan listrik menjadi sangat penting dan vital.
Keterangan warga berinisial AY pihak PLN seperti sengaja mengabaikan dan menunda pemasangan alat PLN yang rusak, padahal menurut beliau ketika dikonfirmasi via telepon, petugas PLN menyampaikan bahwa alat yang rusak sudah ready tapi akan di pasang besok.
“Kami sudah 2 hari 2 malam padam tanpa listrik karena alat yang rusak belum ada, ini ketika sudah ada kenapa harus di tunda pemasangannya. Apakah sengaja mengabaikan kepentingan dan kebutuhan warga akan listrik PLN ?,” tutur AY.
Akibat kejadian ini banyak Ibu-ibu rumah tangga murka, marah dan kesal karena bahan sembako yang mereka simpan di dalam kulkas sudah mulai busuk dan tidak layak untuk di konsumsi atau tidak bisa diolah menjadi makanan yang sehat lagi.
“makanan, sayur-sayuran,ikan dan daging yang di simpan dalam kulkas busuk Galo, siapo yang bertanggung jawab dengan kejadian yang merugikan kami ini pak?”
Ujar warga yang tidak mau disebutkan namanya.
Pemerintah kabupaten Muara Enim sudah seharusnya segera turun tangan dalam meninjau, mengawasi serta memberikan tindakan tegas terhadap Pelayanan PLN
terutama di lingkungan daerah atau desa-desa dalam wilayah pemerintah kabupaten Muara Enim yang sering mengalami pelayanan buruk kerena seringnya terjadi pemadaman listrik.
Sampai saat berita ini di muat ke media, manager PLN PALI belum memberikan tanggapan atau memberikan klarifikasi menjawab pertanyaan yang dikirim melalui pesan WhatsApp.
Semoga kedepan kinerja PLN bisa lebih baik lagi. (Sonny Novandi)
